Instruksi Dirlantas: Operasional Jalur Padang–Padang Panjang Ditunda Demi Keselamatan

ROBY NEWS
0


SUMBAR
| Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Barat memastikan bahwa jalur Padang–Padang Panjang via Lembah Anai resmi ditunda operasionalnya, menyusul cuaca buruk yang mengancam keselamatan para pengguna jalan. Keputusan ini disampaikan langsung oleh Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol H.M. Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H setelah menerima laporan lengkap mengenai situasi lapangan.

Kombes Reza menegaskan bahwa penundaan ini merupakan langkah antisipatif yang harus dilakukan Ditlantas mengingat intensitas hujan yang tinggi dan potensi longsor di kawasan tersebut. Menurutnya, keselamatan publik adalah prioritas yang tidak bisa dikompromikan.

Sebelumnya, Ditlantas Polda Sumbar telah menjadwalkan tiga sesi buka–tutup jalur, yakni pada pukul 06.00–08.00 WIB, 12.00–13.00 WIB, dan 16.30–18.30 WIB. Namun seluruh jadwal resmi dibatalkan akibat kondisi cuaca yang terus memburuk sepanjang hari.

Tim Ditlantas yang bertugas di lapangan melaporkan adanya kenaikan debit air dari tebing serta mulai munculnya material batu kecil yang jatuh. Indikasi awal pergerakan tanah itu membuat personel merekomendasikan penutupan total demi mencegah risiko kecelakaan.

Kombes Reza menyampaikan bahwa keputusan ini diambil dengan pertimbangan matang serta melalui koordinasi lintas instansi. Ia memastikan bahwa personel tetap siaga di titik-titik rawan untuk mengawasi perkembangan situasi dan mengatur arus kendaraan yang dialihkan.

“Keselamatan masyarakat adalah yang utama. Kami tidak ingin mengambil risiko di tengah kondisi cuaca yang sangat dinamis ini,” ujar Kombes Reza dalam pernyataan resminya.

Selain penundaan operasional, Ditlantas Polda Sumbar mengimbau pengendara untuk menggunakan jalur alternatif. Pengendara juga diminta tetap mematuhi arahan petugas yang mengatur arus lalu lintas di titik peralihan, agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.

Di tengah situasi ini, koordinasi terus dilakukan antara Ditlantas, BPBD, dan Balai Jalan Nasional dalam memastikan stabilitas tebing dan aliran air. Pemantauan dilakukan berkala untuk menentukan kapan jalur bisa kembali dibuka.

Petugas di lapangan juga mengintensifkan patroli untuk memastikan tidak ada warga atau pengendara yang mencoba menerobos titik penutupan. Hal tersebut dilakukan guna menjaga keamanan dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Kombes Reza menegaskan bahwa seluruh perkembangan situasi akan diumumkan secara resmi melalui kanal informasi Ditlantas Polda Sumbar. Ia meminta masyarakat untuk mengikuti informasi dari sumber terpercaya agar tidak terjadi kesimpangsiuran.

Dirlantas juga menyampaikan bahwa skema rekayasa lalu lintas telah disusun bila penundaan berlangsung lebih lama dari prediksi awal. Persiapan ini dilakukan agar masyarakat tetap dapat melakukan mobilitas dengan aman.

Dengan prioritas keselamatan yang menjadi dasar utama keputusan, jalur Lembah Anai baru akan dibuka kembali setelah seluruh pihak memastikan tingkat keamanan berada pada kondisi optimal. Evaluasi lanjutan akan terus dilakukan hingga situasi benar-benar stabil.

CATATAN REDAKSI:

Informasi ini disusun berdasarkan rilis dan pengumuman resmi Ditlantas Polda Sumbar terkait kondisi jalur Lembah Anai. Update situasi dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti dinamika cuaca dan kondisi lapangan.


TIM RMO

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)